Palembang, UpdateKini – Lagu “Making Love Out of Nothing at All” dari Air Supply, dirilis tahun 1983, adalah salah satu balada cinta paling ikonik sepanjang masa. Ditulis oleh Jim Steinman, lagu ini memadukan lirik yang menyayat hati dengan aransemen musik yang megah dan emosional. Bagi banyak pendengar, lagu ini bukan sekadar hiburan ia adalah pengalaman batin.
Lagu ini bercerita tentang seseorang yang tahu segalanya dalam hubungan cara mencinta, menyentuh, bahkan berbohong namun tetap tak tahu bagaimana harus melepaskan orang yang ia cintai.
“But I don’t know how to leave you, and I’ll never let you fall.”
Liriknya menggambarkan cinta yang muncul dari kehampaan, dari tempat yang tidak seharusnya, tapi tumbuh begitu kuat. Lagu ini mengangkat tema tentang kerentanan, ketergantungan emosional, dan pengorbanan tanpa syarat, semua dibalut dalam puisi musikal yang dramatis.
Ciri Khas Lagu: Perpaduan Lirik Puitis dan Musik Orkestra Rock
Musik dalam lagu ini berkembang dari lembut dan tenang menjadi ledakan emosi yang penuh tenaga. Gaya vokal Russell Hitchcock membawa kesan teaterikal, layaknya panggung Broadway, namun tetap intim seperti bisikan pribadi.
Lagu ini menggabungkan unsur power ballad, rock klasik, dan sentuhan dramatis ala Steinman, menciptakan pengalaman mendengarkan yang tak terlupakan.
Kenapa Lagu Ini Masih Relevan?
Meski telah berusia lebih dari 40 tahun, Making Love Out of Nothing at All masih sering diputar, digunakan dalam film, dan menjadi lagu pilihan dalam momen-momen penting. Emosi yang universal dan pesan tentang cinta yang penuh kontradiksi membuat lagu ini tak lekang oleh waktu.
Lagu ini menjadi simbol bahwa cinta tidak selalu datang dari sesuatu yang besar, ia bisa muncul dari nothing at all.