Palembang

Ulang Tahun ke-1.342, Kota Palembang Dapat Kado Istimewa dan Catatan Prestasi Membanggakan

×

Ulang Tahun ke-1.342, Kota Palembang Dapat Kado Istimewa dan Catatan Prestasi Membanggakan

Sebarkan artikel ini

Palembang, UpdateKini – Kota Palembang kembali menorehkan sejarah dalam perjalanannya sebagai salah satu kota tertua di Indonesia. Memasuki usia ke-1.342 tahun, perayaan hari jadi Kota Palembang tahun ini bukan hanya diwarnai dengan semangat budaya dan sejarah, namun juga hadirnya berbagai capaian yang membanggakan dan dukungan konkret dari Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan.

 

Gubernur Sumsel, H Herman Deru yang hadir langsung dalam rangkaian perayaan hari jadi Kota Palembang, memberikan apresiasi atas kemajuan kota yang dulunya merupakan pusat Kerajaan Sriwijaya ini. Tidak tanggung-tanggung, dalam sambutannya, Herman Deru mengumumkan “kado istimewa” berupa bantuan senilai Rp50 miliar untuk pembangunan infrastruktur di Kota Palembang.

 

“Sebagai bentuk dukungan kami dari Pemerintah Provinsi Sumsel, kami memberikan bantuan sekitar Rp50 miliar. Dana ini akan digunakan untuk memperbaiki sejumlah infrastruktur penting seperti jalan-jalan utama di Kota Palembang. Kami ingin agar wajah kota ini semakin nyaman dan layak huni,” ujar Herman Deru di hadapan jajaran Pemkot Palembang, tokoh masyarakat, dan warga yang hadir dalam acara tersebut.

 

Ia juga menambahkan, bahwa bantuan ini diharapkan dapat mendorong percepatan pembangunan di tengah momentum pertumbuhan yang tengah dirasakan kota ini, sekaligus menjadi bentuk sinergi antara pemerintah provinsi dan pemerintah kota dalam melayani masyarakat.

 

Wali Kota Palembang, H. Ratu Dewa, menyambut baik bantuan tersebut dan menyampaikan bahwa Kota Palembang saat ini tengah mengalami perkembangan yang sangat positif di berbagai sektor. Dalam laporannya, ia menyampaikan sejumlah indikator pembangunan yang menunjukkan tren peningkatan signifikan dalam satu tahun terakhir.

 

“Pertumbuhan ekonomi kita mengalami peningkatan dari 5,12% menjadi 5,13%. IPM juga meningkat dari 81,72 menjadi 82,29. Angka kemiskinan menurun dari 10,22% menjadi 9,77%, dan tingkat pengangguran turun dari 7,49% ke 6,9%,” ujar Ratu Dewa.