UPDATEKINI, PALEMBANG — Rapat Koordinasi Badan ADHOC jelang pemungutan suara pada pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Palembang tahun 2024. Digelar di The Sultan, Jum’at (22/11/2024). Dengan narasumber, KPU kota Palembang, Kapolrestabes Palembang, Bawaslu, Komisioner pengarahan, dan Kejaksaan..
Syawaludin mengatakan, hari ini KPU kota Palembang sengaja Rapat Koordinasi dengan Badan ADHOC seluruh ketua dan anggota PPK – PPS se-kota Palembang dan seluruh jajaran sekretariat PPK dan PPS.
” Tujuan kita pada rapat koordinasi untuk memantapkan juga mengecek setiap pekerja an badan ADHOC yang ada di kota Palembang. Baik itu membahas titik TPS yang rawan banjir kita masih ada waktu 3 hari untuk menggeser,” terang Syawaludin.
Tetapi, tidak memindahkan dari satu wilayah ke wilayah lain, ini hanya penggeseran TPS. Dan untuk TPS rawan banjir sudah di petakan, ada di 3 lokasi yaitu, Gandus, Kertapati dan Pulau Kerto Insyaallah di 26 November kami akan langsung mengantar kotak melalui jalur sungai.
“Kalau Plaju insyaallah besok kami akan terjun langsung untuk persiapan pendirian TPS perbatasan, karena perbatasan antara Banyuasin dan Tegal Binangun dan kota Palembang itu masuk di DPT kota Palembang,”terang Syawaludin.
Letak lokasi TPS perbatasan akan di Tegal Binangun. Hal ini yang kami Rapat Koordinasikan hari ini sampai malam, baik ketua, anggota PPS dan PPK dan Sekretariat ada rasa memiliki tanggung jawab bekerja. Karena 3 hari kedepan tidak mungkin kami bertatap muka lagi karena sudah memiliki kesibukan masing-masing.
“Dari kelola sekretariat mereka akan menyalurkan dana untuk persiapan pendirian TPS, PPK dan PPS mempersiapkan kotak logistik karena dikota Palembang kami sudah mendistribusi kotak Walikota sudah selesai,”ucap Syawaludin.
Lebih lanjut Syawaludin menuturkan, insyaallah 24-25 kami akan kami akan mendistribusikan kotak Gubernur di 18 kecamatan. Di 25 November itu akan kita geser dari PPK ke PPS. Di 26 pagi KPPS diwilayah kerja masing-masing ketua dan anggota KPPS akan mengambil kotak di kantor PPS.
“Ada laporan di Pulau Kerto Gandus sudah ada 4 titik TPS tergenang air. Jika air sungai musi kami antisipasi kemungkinan besar seperti pemilu kemarin kita memakai rumah warga yang bertanggung dengan sukarela untuk meminjamkan tempat,” ungkap Syawaludin.
Hari ini kami Rapat Koordinasikan Badan ADHOC kota Palembang untuk memetakan kembali. “Alhamdulillah kita masih ada waktu 4 hari kedepan. Untuk mendirikan TPS diwilayah kota Palembang. Ada 2272 TPS itu kita di tag hari ini, sehingga besok sudah ada laporan nanti TPS mana saja yang terdampak oleh banjir itu akan segera digeser,”jelas Syawaludin.
Dikota Palembang sendiri yang wilayahnya terdampak banjir adalah Kertapati, Gandus, Kemuning. Kalau untuk di perairan KPPS nya menunggu KPU nya yang akan mengantarkan kotak nya lewat jalur sungai.
“Untuk diperbatasan dalam 2 hari ini akan kami tinjau sebelum pendirian lokasi TPS tersebut karena kita akan berkoordinasi dengan PPK, PPS dan warga sekitar,” terangnya.
○Seperti di pemilu kemarin, ada beberapa TPS yang memang didirikan di perbatasan ada 3 lokasi, Talang Putri, Sasana Patra dan 15 ulu Jakabaring. Untuk jumlah DPT ada 1 juta 241 ribu 196 yang sudah ditentukan. Bagi pemindah pemilih itu menjadi catatan kami dan dimasukan di DPT juga.”pungkasnya.